PENYERAHAN ELANG BRONTOK KE KANDANG TRANSIT SATWA BALAI BESAR KSDA RIAU
PEKANBARU- Ibu Leli Gustina, warga Pandau Jaya, Kecamatan
Siak Hulu terkejut melihat seekor Elang tiba tiba ada di belakang rumahnya.
Kondisi Elang saat itu sedang tidak sehat, tidak dapat terbang dan hanya
melompat ke sana ke mari. Terlihat seperti ada bekas pukulan di badannya dan
terlihat sangat kelaparan. Hal ini kemungkinan disebabkan Elang tersebut
terlepas dari kungkungan pemiliknya karena ada tanda ikatan gelang di kakinya. Ibu
Leli bersama suami dan anaknya menangkap dan memasukkan ke dalam kandang kayu
untuk dirawat dan diberinya makan. Namun setelahnya, Ibu Leli berusaha mencari
tahu pihak yang berwenang menangani masalah satwa liar.
Akhirnya, Informasi pun didapat. Beliau segera
menelepon call center Balai Besar KSDA Riau di nomor 081374742981.
Pihak Balai Besar KSDA Riau segera merespon.
Jum'at, 26 Februari 2021, atas perintah
pimpinan, dua orang perawat satwa bernama bang Narko dan bang Surono langsung
menjemput Elang tersebut. Elang dibawa ke kandang transit satwa Balai Besar
KSDA Riau setelah sebelumnya dilakukan pemeriksaan fisik di klinik satwa Balai
Besar KSDA Riau. Kondisi saat ini si Elang sudah mulai dapat mengepakkan
sayapnya dan belajar terbang. Tim medis dan perawat satwa Balai Besar KSDA Riau
dengan telaten terus memantau perkembangannya.
Cepat pulih Elang tangguh... Agar kami dapat
segera melepasmu berkumpul kembali bersama keluargamu??
Terima kasih banyak kepada ibu Leli Gustina
yang dengan penuh kesadaran telah menyerahkan Elang untuk diselamatkan ????...
Semoga ke depannya makin banyak masyarakat yang sadar akan konservasi
ya...
Salam konservasi…
#karenakonservasitakmungkinsendiri
Balai Besar
KSDA Riau