PENILAIAN EFEKTIVITAS PENGELOLAAN KAWASAN KONSERVASI
PEKANBARU-Penilaian
efektivitas pengelolaan kawasan melalui METT (Management Effectiveness Tracking
Tools) dilakukan
Balai Besar KSDA Riau bersama
para pihak terkait baik pemerintahan daerah, masyarakat sekitar kawasan
konservasi, Perguruan Tinggi dan NGO pada tanggal 18 s.d 20 September 2019 di
hotel Grand Suka Pekanbaru.
Penilaian dilakukan terhadap 12 kawasan konservasi yang berada dalam pengelolaan Balai Besar KSDA Riau. Kawasan konservasi tersebut yaitu CA Bukit Bungkuk, CA Pulau Berkey, SM Bukit Rimbang Bukit Baling, SM Bukit Batu, SM Balai Raja, SM Kerumutan, SM Bukit Bungkuk, SM Giam Siak Kecil, SM Tasik Besar Serkap, SM Tasik Serkap, TWA Buluh Cina, dan Taman Buru Pulau Rempang.
Penilaian efektivitas
pengelolaan kawasan merupakan bagian dari upaya peningkatan efektivitas
pengelolaan kawasan sebagai rencana strategis kementerian LHK pada sasaran
program Direktorat Jenderal KSDAE yaitu "meningkatnya efektivitas
pengelolaan hutan konservasi dan upaya konservasi keanekaragaman hayati"
Penilaian dilakukan terhadap
elemen- elemen utama yang berperan penting dalam siklus pengelolaan yaitu nilai
penting kawasan (konteks), perencanaan, alokasi sumberdaya (input), kegiatan
pengelolaan (proses), produk dan jasa yg dihasilkan (output) dan dampak yang
dicapai (outcome).
Acara dibuka oleh Kepala Balai
Besar KSDA Riau, bapak Suharyono. Dalam arahan dan sambutannya disampaikan
bahwa penilaian ini merupakan sarana instropeksi bagi upaya pengelolaan kawasan
konservasi yang lebih baik sesuai dengan tujuan pengelolaan dan mandat kawasan
yang telah ditetapkan. Penilaian yang dilakukan diharapkan akan memberikan
masukan mengenai perbaikan yang perlu dilakukan sehingga prosesnya dilakukan
secara objektif, transparan, partisipatif, reguler, independen, instropeksi dan
sharing knowladge.
Selama proses penilaian,
peserta penilaian secara aktif menyampaikan pandangan terhadap pertanyaan
pertanyaan yang disampaikan oleh fasilitator untuk menetapkan skor berdasarkan
kesepakatan bersama. Selain itu juga dibahas rekomendasi dan tindaklanjut dalam
setiap parameter penilaian.
Balai Besar KSDA Riau