PENYELAMATAN SEEKOR GAJAH DARI JERAT OLEH TIM RESCUE BALAI BESAR KSDA RIAU
PEKANBARU-Kamis, 23 Agustus 2018 Call
Center Balai Besar KSDA Riau menerima laporan dari PT. RAPP bahwa di sekitar
Estate Mandau HTI PT. RAPP, Kec. Sungai Mandau, Kab. Siak terdapat satu ekor
Gajah (Elephas maximus sumatranus)
yang terjerat.
Setelah mendapat laporan, Kepala
Balai Besar KSDA Riau segera memerintahkan Tim Rescue (Quick
Respon) yang terdiri dari dua Dokter Hewan, satu Paramedis, dua mahout,
Kepala Resort Siak dan seorang anggota KPHK Siak untuk segera melakukan
penyelamatan terhadap satwa dilindungi tersebut.
Jum'at, 24 Agustus 2018 setelah
berjalan sekitar 300 meter dari bibir jalan, Tim yang didampingi pihak PT. RAPP
menemukan satwa dimaksud. Berdasarkan informasi yang didapat dari pihak PT.
RAPP, Gajah betina berumur kurang lebih 4 tahun tersebut terpisah dari
kelompoknya yang berjumlah sekitar 10 sampai 15 ekor dikarenakan luka yang
dideritanya akibat terkena jerat di kaki depan sebelah kanan.
Setelah melakukan observasi terutama
dari perkiraan berat Gajah, tanpa menunggu waktu Tim yang dipimpin oleh drh.
Rini Deswita segera mengambil tindakan medis dengan melakukan pembiusan,
pemberian infus, pelepasan jerat, pengobatan luka, pemberian obat anti
peradangan, antibiotik dan sekaligus pemberian vitamin serta obat cacing.
Penanganan dilakukan dari sekitar pukul 13.00 s.d. 15.00 wib. Setelah selesai,
Gajah kembali disadarkan. Saat tersadar satwa tambun tersebut langsung berdiri
serta berusaha untuk mengejar petugas yang berada disekitarnya. Berkat
kesigapan Tim dan petugas, hal yang tidak diinginkan dapat terhindarkan dan
penyelamatan terhadap satwa dapat berjalan dengan lancar tanpa hambatan.
Ketua Tim, drh. Rini Deswita
menyampaikan bahwa pasca pengobatan akan tetap dilakukan pemantauan terhadap
satwa tersebut oleh pihak PT. RAPP bekerjasama dengan Balai Besar KSDA Riau.
Kepala Balai Besar KSDA Riau, Suharyono menyampaikan apresiasi kepada Tim yang bertugas atas penyelamatan yang telah dilakukan dan kepada PT. RAPP atas kepeduliannya terhadap satwa yang dilindungi. Diharapkan kepada pihak pemegang konsesi perusahaan yang berbatasan dengan habitat satwa untuk ikut serta dalam penanganan penyelamatan satwa yang dilindungi sebagaimana yang telah dilakukan oleh PT. RAPP tersebut.
