TIM BALAI BESAR KSDA RIAU EVAKUASI SATWA OWA/UNGKO (HYLOBATES AGILIS)
PEKANBARU-Evakuasi
Satwa Owa/Ungko ( Hylobates Agilis ) kembali dilakukan Tim Balai Besar
KSDA Riau. Kali ini dievakuasi dari Desa Petai, Kec. Singingi Hilir, Kab.
Kuantan Singingi.
Selasa,
28 Desember 2021, Tim Rescue SKW I, mas Sunarko dari klinik satwa Balai Besar
KSDA Riau dan Yayasan Cinta Satwa Riau berangkat menuju Desa Petai untuk
menindaklanjuti laporan terkait adanya warga (bapak Samsul Bahar) yang
melaporkan ingin menyerahkan satwa Owa/Ungko secara sukarela kepada Balai Besar
KSDA Riau.
Sesampai
di desa tersebut Tim berkoordinasi
dengan pak Samsul Bahar. Beliau bercerita bahwa satwa dibeli dari seorang
pemburu dikarenakan kasihan melihat kondisinya yang lemah pada tahun 2015.
Sejak saat itulah Owa/Ungko menjadi penghuni tetap di ksndang miliknya. Namun
begitu belum lama ini Pak Samsul mengetahui bahwa satwa tersebut merupakan
salah satu satwa yang dilindungi sehingga beliau berinisiatif untuk menyerahkan
kepada pihak Balai Besar KSDA Riau.
Tim
segera melakukan pengamatan kondisi satwa tersebut. Satwa dalam kondisi sehat
(terawat/bersih), tidak ditemukan cacat atau pun luka dibagian tubuhnya. Jenis
kelamin jantan, jinak dan diperkirakan berumur sekitar 6 tahun. Tim dan pak
Samsulpun memindahkan satwa tersebut dari kandang miliknya ke kandang evakuasi
untuk dibawa ke kandang transit satwa Balai Besar KSDA Riau agar dapat
diobservasi sebelum dilepasliarkan.
Tim
menghimbau kepada masyarakat Desa Petai untuk tidak memelihara satwa yang
dilindungi tanpa ijin (tidak melalui penangkaran/Lembaga Konservasi) dan selalu
berkomunikasi dengan Balai Besar KSDA Riau terkait satwa yang dilindungi.
#bersamakitabisa
#karenakonservasitakmungkinsendiri
[Teks
: DI, Foto : Tim admin BBKSDARIAU |122021]