Breaking News
Laporan Kinerja Tahun 2024 Balai Besar KSDA ..
Pembinaan Peningkatan Kapasitas ASN Balai Besar KSDA ..
Apel Kesiapsiagaan Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan ..
Penanganan Konflik Satwa Harimau Sumatera (Panthera Tigris ..
Evakuasi Harimau Sumatera di Kabupaten Pelalawan ..
BBKSDA Riau Selamatkan Beruang Madu yang Terluka ..
Upaya Evakuasi Harimau Sumatera yang Terjerat di ..
Upaya Evakuasi Harimau Sumatera terjerat di Rokan ..
Pelepasliaran Kukang di TWA Muka Kuning Batam ..
Penandatanganan Prasasti Sarana dan Prasarana TWA Muka ..
  • Beranda
  • Gallery
  • Event
  • Pelayanan
    SIMAKSI Online Pengaduan SATS-DN Online
  • Kontak Kami
logo
  • Beranda
  • Profil
    • Sejarah
    • Profil Pejabat
    • Rencana Strategis (Renstra)
    • Tugas dan Fungsi
    • Kepala Balai dari Masa ke masa
    • Rencana Kerja
    • Maklumat
  • Organisasi
    • Struktur Organisasi
    • Dasar Hukum
    • Bidang Teknis KSDAE
      • Kapokja Pelayanan, Perizinan dan Pemberdayaan Masyarakat
      • Kapokja Perencanaan Kawasan Konservasi dan Data Spasial
      • Kapokja Perlindungan dan Pengawetan
      • Pos Pelayanan dan Pengawasan Peredaran TSL Bandara dan Pelabuhan Kota Pekanbaru
    • Bidang KSDA Wilayah I
      • Seksi Konservasi Wilayah (SKW) II
      • Seksi Konservasi Wilayah (SKW) I
    • Bidang KSDA Wilayah II
      • Seksi Konservasi Wilayah (SKW) III
      • Seksi Konservasi Wilayah (SKW) IV
    • Nama-nama Resort
    • Bagian Tata Usaha
      • Kapokja Umum dan Perlengkapan
      • Kapokja Kepegawaian dan Tata Laksana
      • Kapokja Keuangan
      • Kapokja Program dan Kerjasama
      • Kapokja Data, Evaluasi, Pelaporan dan Kehumasan
  • Data & Informasi
    • Peraturan Perundangan
      • UUD '45
      • UU RI
      • Peraturan Pemerintah
      • Peraturan Menteri
      • Peraturan Dirjen
      • Surat Keputusan
    • Jenis TSL Dilindungi
    • KPHK
      • KPHK Bukit Rimbang Bukit Baling
      • KPHK Kerumutan
      • KPHK Giam Siak Kecil Bukit Batu
    • Satgas Darkarhut BBKSDA Riau
    • Satgas Penanganan Konflik Satwa dan Klinik Satwa
    • Pusat Latihan Gajah (PLG)
    • Luas Kawasan Konservasi yang dikelola BBKSDA RIau
    • Laporan Kinerja
  • Kawasan Konservasi
    • SK. Kawasan Konservasi
    • Cagar Alam
      • CA Pulau Berkey
      • CA Bukit Bungkuk
    • Suaka Margasatwa
      • SM Tjg Padang
      • SM Tasik Serkap
      • SM Plg Sebanga
      • SM Balai Raja
      • SM Kerumutan
      • SM Bukit Batu
      • SM Giam Siak Kecil
      • SM Tasik Belat
      • SM Tasik Besar Serkap
      • SM Bukit Rimbang Bukit Baling
    • Taman Wisata Alam
      • TWA Buluh Cina
      • TWA Sungai Dumai
      • TWA Muka Kuning
    • Taman Buru Pulau Rempang
    • Taman Nasional Zamrud
    • KSA/KPA
      • Sungai Pulai
      • Gunung Kijang
      • Gunung Lengkuas
  • Perizinan
    • Izin Penangkaran Tumbuhan & Satwa Liar
    • Izin Pengedar Tumbuhan dan Satwa Liar dalam Negeri
    • Izin Pengedaran Luar Negeri Tumbuhan & Satwa Liar
    • izin pengambilan atau penangkapan tumbuhan & satwa liar yang tidak dilindungi
    • Permohonan Penerbitan Surat Angkut Tumbuhan & Satwa Liar
    • Permohonan Rekomendasi Penerbitan Sats ln
    • Permohonan rekomendasi izin lembaga konservasi
    • Permohonan rekomendasi izin iupswa
    • Permohonan izin iupjwa
    • Permohonan izin pemanfaatan air dan energi air di sm dan twa
    • Permohonan izin masuk kawasan konservasi
  • Publikasi
    • News
    • Booklet
    • Buku
    • Kegiatan
    • Videos
    • Siaran Pers
    • Dharma Wanita Persatuan BBKSDA Riau
  • Beranda
  • Publikasi
  • News
  • SAHABAT-SAHABAT SEKALIAN...

SAHABAT-SAHABAT SEKALIAN...

Administrator    17/09/2019    1239

SAHABAT-SAHABAT SEKALIAN...

 

Assalamualaikum wr. wb.

 

Sejak beberapa pekan ini, kebakaran lahan dan hutan terjadi kembali...

Kejadian seperti ini selalu berulang setiap tahunnya, dengan tingkat yang tidak sama.

 

Sahabat sekalian, sebenarnya apa yang menjadikan kejadian ini selalu berulang ?

Apakah ini salah para Bupati, Kapolres, Dandim pada tiap Kabupaten?

Apakah salah Gubernur dengan Kapolda, Korem atau Kodam ?

Atau salahnya Presiden .. Menteri Kehutanan atau siapa ?

 

Sahabat sekalian,

Darimana sebenarnya asap itu datang? Kata pepatah tidak akan ada asap kalo tidak ada api .. dan bukan hanya pepatah tentunya, fakta menunjukan asap berasal dari api  pembakaran lahan  yg dipersiapkan untuk kebun dan bahkan pemukiman ..

pertanyaan berikutnya siapa yang punya kepentingan membakar ? Tentunya bukanlah Presiden bersama para anggota kabinet..

atau Gubernur, Bupati, Pangdam, Kapolda dst ...

 

Sahabat..

Dari situ mari kita sedikit luangkan  waktu untuk melihat dengan jernih, dan berpikir rasional...

 

Bukan dalam rangka membela diri atau mencari kesalahan orang lain..

Tapi saya hanya mengajak kita semua bisa melihat kejadian  berulang ini dengan lebih bijak.

 

Saya memiliki pemikiran, (yang mungkin salah) bahwa seberapapun upaya pemerintah pusat dan di daerah dalam menangani kejadian pembakaran lahan ini.. tak akan berarti banyak jika nafsu serakah  manusia yang menginginkan jalan  pintas untuk mendapatkan keuntungan secepat2nya dan sebesar2nya.. tetap hidup di atas bumi ini dan dengan congkaknya.. ikut menyalah nyalahkan pemerintah dan pihak2 lain ...

 

Tidak ada artinya 7 heli yang mondar mandir di atas kita,

Tidak  terlalu berarti juga kehadiran petugas Mangala Agni  kami yang berjumlah lebih dari 200 orang yg tidak pernah pulang untuk memikirkan diri dan  keluarganya.. Apalagi  ikut demonstrasi ke kantor Gubernur..

Karena tanggungjawab mereka berjibaku menangani bencana ini  dengan segala resiko yang dihadapi ... meski nyawa taruhan nya ( 1 org gugur dalam tugas di perbatasan Riau dengan Jambi)...

 

Tidak lah berpengaruh banyak puluhan kompi Brimob yg didatangkan oleh pak  Tito menangani hal ini di Riau..

Juga kehadiran para TNI yang di BKO kan oleh pak Panglima.. pun tidak terlalu banyak menghentikan kejadian ini....

 

Sahabatku ...

 

Saya juga yakin ini bukan musibah yang di turunkan Tuhan untuk masyarakat Riau..,

Tapi ini adalah akibat ulah sebagian masyarakat kita ( baca : termasuk korporasi) yang serakah .. egois ..  yang menginginkan mencapai tujuan dengan cara instan..

 

Membuka lahan untuk kebun, pemukiman dan usaha lainnya..

 

Sahabat,

Kadang saya menjadi sedih  hati ..

Saat saat kejadian seperti ini., kita sibuk menunjuk2 pihak2 yang jauh jauh..

hingga tidak sempat berpikir bahwa kita sedang memberikan  ruang bagi para bandit lahan untuk dengan nyaman memupuk nafsu serakahnya ..

Menguasai  lahan dan membakar bakar .. toh banyak para pemikir yang justru harusnya sibuk berfikir solusi justru malah menyalahkan pihak pihak lain ..

 

Sahabat,

 

Mungkin pendekatan hukum dan represif ada  pengaruhnya..

tapi menurut saya ., pendekatan  rokhani akan berdampak  yang jauuuh lebih dahsat ...,

 

Mari kita bicara tentang asap dan kebakaran  tidak harusnya pada saat musim kemarau saat para bandit lahan sibuk menyiapkan lahan  untuk kebun dan perumahannya.. 

 

Tapi mari kita bicara.. setiap hari tanpa henti dan tanpa bosan... kepada sudara2 kita dan keluarga kita..

 

Dengan kekuatan  spiritual kita ..

Dengan pendekatan rokhani serta norma2 universalitas..

bukan sekedar ritual dan seremonial....

 

Sahabat,

Mari kita mulai dari diri kita .., keluarga kita ...

Saling mengingatkan, untuk tidak membiarkan saudara2 kita .., disekitar kita .., kampung kita.., desa kita.., kecamatan kita.., dan kabupaten kita.. membakar lahan dengan alasan  apapun ..

 

Tidak ada api yang muncul di atas  bumi melayu ini yang muncul begitu saja.. 

Tapi semua api muncul karena kepentingan  dan keserakahan ...

 

Mohon maaf bila ada kata yang kurang berkenan..

 

Saya masih harus banyak belajar tentang Riau ..

 

wallahul muwaffiq, Ila aqwamithariiq..

 

Wassalamualaikum wr.wb.

 

Haryono

Quick Respon

Quick Respon

Recent Posts

Laporan Kinerja Tahun 2024 Balai Besar KSDA Riau

Pembinaan Peningkatan Kapasitas ASN Balai Besar KSDA Riau dengan tema Kerja Ikhlas, Kerja Keras, Kerja Cerdas

Apel Kesiapsiagaan Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Nasional Tahun 2025

Penanganan Konflik Satwa Harimau Sumatera (Panthera Tigris Sumatrae) Di Kabupaten Pelalawan

Evakuasi Harimau Sumatera di Kabupaten Pelalawan

Popular Posts

  • Suaka Margasatwa Bukit Rimbang - Bukit Baling
  • Suaka Margasatwa Giam Siak Kecil
  • Struktur Organisasi Balai Besar KSDA Riau
  • Sejarah Singkat Balai Besar KSDA Riau
  • Suaka Margasatwa Balai Raja

Category Posts

Sejarah Profil Pejabat Rencana Strategis (Renstra) Tugas dan Fungsi Struktur Organisasi Dasar Hukum Jenis TSL Dilindungi SK. Kawasan Konservasi Taman Buru Pulau Rempang News Booklet Buku Kegiatan Satgas Darkarhut BBKSDA Riau Pusat Latihan Gajah (PLG) Videos Permohonan izin masuk kawasan konservasi Taman Nasional Zamrud Luas Kawasan Konservasi yang dikelola BBKSDA RIau Kepala Balai dari Masa ke masa Nama-nama Resort Laporan Kinerja Siaran Pers Dharma Wanita Persatuan BBKSDA Riau Rencana Kerja Maklumat

Tentang Kami

Berdasarkan Keputusan Menteri Kehutanan Nomor 4 Tahun 2025 tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Direktorat Jenderal KSDAE Pasal 29 poin 1 UPT KSDA sebagaimana dimaksud dalam Pasal 28 mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan konservasi sumber daya alam dan ekosistemnya di cagar alam, suaka margasatwa, taman wisata alam, dan taman buru, konservasi keanekaragaman hayati ekosistem, spesies, dan genetik, koordinasi teknis pembinaan pengelolaan taman hutan raya, serta fasilitasi areal preservasi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Statistik Pengunjung

  • Pengunjung Online: 10
  • Pengunjung Hari Ini: 238
  • Total Pengunjung: 845.529
  • Hits Hari Ini: 948
  • Total Hits: 8.070.450

Link Terkait

  • KemenLHK
  • Ditjen KSDAE
  • Biro Kepegawaian dan Organisasi
  • BP2SDM-MENLHK
  • SIPONGI
  • BKN
  • MEN PANRB

Hubungi Kami

Jl. H.R. Soebrantas Km. 8.5, Sidomulyo Barat-Arengka, Kode Pos 28294, Pekanbaru.

0761-63135

Fax -

humas@bbksda-riau.com

2017 © BALAI BESAR KONSERVASI SUMBER DAYA ALAM RIAU. Developed by Jenderal Software.