KONSULTASI PUBLIK RENCANA PENGELOLAAN KAWASAN SM TASIK TANJUNG PADANG
PEKANBARU-Selasa, 23 Juli 2019
di Hotel Grand Meranti Selat Panjang, Kab. Kepulauan Meranti, Balai Besar KSDA
Riau menggelar konsultasi publik rencana pengelolaan kawasan SM Tasik Tanjung
Padang tahun 2020-2029.
Dihadiri instansi terkait lingkup Pemda Kab.
Kepulauan Meranti, Pemerintahan Kecamatan Putri Puyu, pemerintahan desa dan
masyarakat desa Putri Puyu, desa Tanjung Padang, desa Mekar Delima, desa Dedap,
desa Kudap dan desa Bandul yang merupakan desa penyangga kawasan SM Tasik
Tanjung Padang peserta terlihat sangat antusias.
Acara di buka oleh Asisten II
Pemda Kab.Kepulauan Meranti, Bapak Said Asmarudin yang sebelumnya diawali
dengan sambutan dari Balai Besar KSDA Riau yg di wakili oleh Kepala Seksi
Konservasi Wilayah IV, Bapak M Zanir.
Acara dilanjutkan dengan paparan dari Bappeda Kab. Kepulauan Meranti dan
disampaikan oleh Kepala Bidang Litbang Bappeda perihal komitmen dan harapan
Pemerintahan Kab. Kepulauan Meranti dalam mewujudkan pengelolaan kawasan SM
Tasik Tanjung Padang yang lestari.
Selanjutnya disampaikan
paparan draft dokumen Rencana Pengelolaan SM Tasik Tanjung Padang yang diwakili
oleh Kepala Seksi Perencanaan Perlindungan dan Pengawetan, Bapak Ujang
Holisudin dan Tim (Ade Ricard).
SM Tasik Tanjung Padang yang
lebih dikenal masyarakat dengan sebutan Tasik Putri Puyuh diharapkan dalam
pengelolaannya bisa memberikan manfaat terhadap pembangunan dan peningkatan
kesejahteraan masyarakat.
Kesejalanan rencana
pengelolaan kawasan SM Tasik Tanjung Padang dengan RTRW Kabupaten dan arah
pembangunan Kab. Kepulauan Meranti terlihat dari peran kawasan ini sebagai
sumber air baku, lokasi untuk keseimbangan ekologis serta destinasi wisata alam
terbatas.
Permasalahan akses menjadi
perhatian peserta pada saat diskusi,
mengingat kawasan ini di kelilingi oleh hutan produksi.
Peserta konsultasi menyepakati
bahwa visi pengelolaan kawasan ini adalah menjadikan SM Tasik Tanjung Padang
sebagai laboratorium ekosistem rawa gambut di kepulauan Meranti dengan 3 tujuan
besar pengelolaan yaitu terjaganya keutuhan kawasan SM Tasik Tanjung Padang,
tergalinya potensi kawasan dan terbangunnya kerjasama pengelolaan kawasan baik
bersama pemda maupun para pihak terkait.
Acara ditutup dengan penandatangana Berita Acara Konsultasi Publik Rencana Pengelolaan Kawasan oleh perwakilan peserta konsultasi publik.