GIAT PENDIDIKAN KONSERVASI JAMAN NOW
PEKANBARU-Seksi Konservasi Wilayah II, Balai Besar KSDA Riau di Batam, Kepulauan Riau sedang gencar mengajak kawula muda di kota tersebut untuk mengenal konservasi lebih jauh.
Kegiatan dilakukan melalui Mapala
Universitas Riau Kepulauan (Unrika) dengan aksi penanaman untuk menghijaukan
area yang terbakar di TWA Muka Kuning.
Kegiatan dilakukan pada tanggal 3
dan 4 Maret 2018, bertepatan dengan pelaksanaan Diesnatalis Himpala Unrika dan
dihadiri sekitar 50 orang peserta. Turut hadir dalam acara tersebut perwakilan
dari Badan Pengusahaan Batam.
Selain kegiatan di atas, telah
direncanakan acara Wanabakti Green
Warrior (WGW) pada tanggal 22 April 2018 mendatang. Acara melibatkan pramuka
SMA se-kota Batam dengan jumlah kurang lebih 100 orang peserta. Konsep kegiatan
berupa perkemahan, lomba ketangkasan antar regu, lintas alam jarak pendek dan
pemberian materi konservasi alam.
Persiapan pelaksanaan kegiatan
WGW telah diawali dengan survei untuk penentuan lokasi- lokasi pelaksanaan
kegiatan dan survei jalur jungle track untuk lintas alam sejauh kurang lebih 3,
5 km (Tahap I) pada tanggal 4 Maret 2018.
Purwanto, penyuluh kehutanan
Seksi Konservasi Wilayah II selaku pembina sakawanabakti kota batam,
menyampaikan bahwa berbagai pelaksanaan kegiatan tersebut adalah bertujuan
untuk pengenalan dan memberikan pendidikan konservasi melalui kepramukaan dan
penggiat pecinta alam serta pendekatan lingkungan masyarakat sekitar kawasan.
Semoga dengan adanya kegiatan tersebut, pengelolaan kawasan konservasi dapat dilakukan lebih optimal dan kesadaran konservasi masyarakat terutama kawula muda akan meningkat.