Balai Besar KSDA Riau melalui Resort Kerumutan Utara melakukan upaya sosialisasi bersama BPSPL Sumbar (KKP) terkait interaksi negatif satwa Buaya di Kel. Teluk Dalam Kec. Kuala Kampar, Kab. Pelalawan, Riau.

Tim bersama-sama melakukan koordinasi ke Kantor Camat Kuala Kampar dan langsung berjumpa dengan Pak Camat serta Pak Lurah Teluk Dalam. Disana tim berkoordinasi terkait penanganan satwa Buaya di wilayah Teluk Dalam, Pelalawan.

Tim memberikan arahan kepada aparatur desa untuk melakukan pemasangan Pagar Kawat berduri agar masyarakat bisa terbatas dalam beraktifitas di pinggir sungai. Tim juga menegaskan agar masyarakat tidak membuang usus ayam dan ikan ke sungai dimana wilayah perairan sungai Kampar merupakan habitat dari satwa buaya.

Upaya selanjutnya tim melakukan edukasi kepada masyarakat serta melakukan pemasangan spanduk himbauan di lokasi-lokasi kemunculan satwa buaya.

Tim menghimbau juga agar tidak melakukan anarkis kepada satwa liar yang dilindungi dan tetap waspada terhadap kemunculan buaya. Tim BBKSDA Riau juga menginformasikan bahwa saat ini, satwa Buaya merupakan kewenangan KKP berdasarkan Undang-Undang No.32 Tahun 2024.