PENYELAMATAN TAPIR YANG TERJERAT DI MINAS, KABUPATEN SIAK
PEKANBARU - Pada hari Kamis, 28 Oktober 2021 Balai Besar KSDA Riau
melakukan penyelamatan Tapir (Tapirus indicus) yang terjerat di Minas, Kabupaten
Siak.
Berawal dari laporan yang diterima Bidang KSDA
Wilayah II pada Kamis, 28 Oktober 2021, pukul 13.00 WIB. Tim segera diturunkan
ke lokasi kejadian untuk melakukan penyelamatan satwa Tapir tersebut.
Tim melakukan penelusuran untuk mencari
keberadaan Tapir tersebut melalui tanda tanda jejak. Akhirnya Tapir ditemukan
dalam kondisi lemas dan terbaring di kebun sawit masyarakat. Berdasarkan
keterangan dari warga, Tapir tersebut pertama kali terlihat oleh pekerja sawit
sedang terbaring dibawah pokok sawit, kebun masyarakat.
Tim segera melakukan tindakan dan penanganan
awal terhadap satwa tersebut dengan melakukan Identifikasi kondisi. Dari hasil
identifikasi kondisi satwa beberapa hal yang ditemukan yaitu Tapir berjenis
kelamin betina dewasa dan terdapat dua luka akibat jerat. Di kaki bagian kiri depan
(telapak kaki sudah putus akibat jerat dan hampir sembuh lukanya), sedang kaki
kiri bagian belakang, baru terkena jerat. Berdasarkan pengamatan luar, tali
jerat sudah putus tetapi daging dikaki sudah habis dan tinggal tulang.
Mengingat luka jerat sudah cukup parah, Tim
segera melakukan evakuasi Tapir ke kandang evakuasi dan dibawa ke Pekanbaru
untuk mendapatkan perawatan dan pengobatan lebih lanjut.
Yuk sama – sama kita gaungkan STOP JERAT!!!
STOP KEJAHATAN TERHADAP SATWA!!
Satwa juga ciptaan Tuhan yang punya hak hidup
yang sama seperti kita...
Salam konservasi??
#bersamakitabisa
#karenakonservasitakmungkinsendiri
Balai Besar
KSDA Riau